Pakpak Bharat–Skalanews: Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pakpak Bharat terus mendorong potensi Usaha Kecil dan Menengah (UKM), terutama di bidang kuliner. Salah satunya dengan menggelar praktik penerapan inovasi dan higienitas dalam sajian kuliner.
Praktik pengolahan berbagai jenis makanan seperti Kebab, Dimsum, Ayam Kalasan dan kuliner makanan khas Pakpak Pelleng Sicina Mbara, berlangsung di Balai Diklat Cikaok, Senin-Rabu (13-15/12/2021).
Sebelumnya, secara resmi pelatihan dibuka Wakil Bupati H Mutsyuhito Solin Dr MPd, dihadiri oleh 40 peserta dengan narasumber Founder Pecal Pincuk dan Brand Ambassador Mie Ayam Jamur Haji Mahmud yang berasal dari Kota Medan.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Drs Bambang Sunarjo Banurea mengatakan, potensi usaha jajanan di Pakpak Bharat masih menjanjikan.
“Artinya berbagai jenis Kuliner ini tetap menjadi sesuatu yang menarik bagi pangsa pasar,” ujarnya, Rabu (15/12).
Bambang pun mendorong masyarakat untuk lebih jeli dalam melihat peluang di masa pandemi. Dengan begitu mereka bisa memanfaatkan kesempatan yang ada.
“Saya berharap kesempatan pelatihan seperti ini jangan disia-siakan, harus dimanfaatkan secara maksimal untuk mendapatkan ilmu yang dibutuhkan, dan saya minta agar ilmu itu wajib dipraktikkan,” katanya. SN-W18
