Medan  

Hujan Badai, Tewaskan Dua Karyawan RS Adam Malik, Satu Bocah di Tanjunganom

Hujan Badai, Tewaskan Dua Karyawan RS Adam Malik, Satu Bocah di Tanjunganom
Kondisi mobil yang tertimpa pohon di Jalan Bunga Lau Medan atau tepatnya di depan RSUP H Adam Malik, Senin (28/6), petang. Foto:SN-Ist

MedanSkalanews: Hujan deras disertai angin kencang (hujan badai), Senin (28/6), petang menewaskan tiga orang dan dua orang luka parah.

Dua orang tewas, merupakan karyawan RS Adam Malik Medan yang baru saja naik angkot kuning Lin 62 tujuan Unimed, Pancing, sesaat tertimpa pohon besar dalam bencana alam angin kencang itu.

Sedangkan seorang lagi adalah bocah yang tertimpa atap rumahnya yang roboh akibat hujan badai di Perumahan Grand Pramata Residence III, Desa Tanjung Anom, Deliserdang.

Seorang saksi mata, Andi Ginting merupakan satpam RS Adam Malik menyebutkan dua korban jiwa sudah dibawa ke dalam rumahsakit.

“Posisi angkot penuh. Ngambil sewa dari dalam saat itu hujan deras sama angin kencang. Tiba-tiba pohon tumbang,” kata Saksi Andi Ginting.

Andi menyebutkan, saat kejadian kondisi angkot tersebut dalam kondisi penuh penumpang. Diperkirakan ada 14 orang di dalamnya.

Sedangkan satu orang anak berusia enam tahun, tewas tertimpa reruntuhan bangunan rumahnya adalah Taufiq.