Medan–Skalanews: Gerak cepat Kapolda Sumut mencopot Kombes Pol Riko Sunarko dari jabatan Kapolrestabes Medan mendapat respons positif dari masyarakat. Salah satunya dari Pengurus Cabang Gerakan Pemuda (GP) Ansor Medan.
“Kami menyambut langkah ini sebagai bentuk tanggung jawab pimpinan Polri dalam membangun citra positif di tengah masyarakat,” kata Muhammad Husain Tanjung kepada media, di sela kegiatan Rakerwil IPNU Sumatera Utara, Minggu (23/1), di Komplek BLKI Jalan Binjai Medan.
Menurutnya, pihaknya mengapresiasi langkah Kapolda Sumut Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak MSi.
“Tentu langkah Kapolda ini untuk memudahkan pihak penyidik internal Polri melakukan pendalaman terhadap dugaan pelanggaran yang dilakukan personel kepolisian dalam tugasnya memberikan pelayanan kepada masyarakat,” ujarnya.
Lebih jauh Tanjung mengatakan, bahwa kasus ini merupakan peringatan bagi seluruh insan Polri agar dalam melaksanakan tugas tetap berpegang pada aturan hukum.
Sebab Polri salah satu pilar tegaknya hukum, sehingga apa pun yang dilakukan personel Polri akan berimplikasi secara hukum.
“Kasus ini mengingatkan kepada seluruh jajaran Kepolisian RI agar berhati-hati dalam melaksanakan tugas, apalagi pimpinan Polri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo sangat tegas melarang insan Polri melanggar hukum, merusak citra institusi Polri dan merendahkan martabat Kepolisian. Pasti akan ditindak tegas dan ini dibuktikan, bahwa penegakan hukum di internal Polri tidak pandang bulu, pangkat dan jabatan apa pun, jika salah harus ditindak”, tambah Ketua GP Ansor Medan ini.
Saat ditanya terkait penunjukan Kombes Pol Armia Fahmi yang juga menjabat sebagai Irwasda Polda Sumut sebagai Pelaksana Tugas Harian Polrestabes Medan, Muhammad Husain menyarankan agar Kombes Pol Fahmi melakukan konsolidasi internal di Polrestabes Medan.
“Memetakan berbagai hal menyangkut masalah Kamtibmas, disiplin anggota dan penegakan hukum di seluruh wilayah hukum Polrestabes Medan,” katanya.
Menurutnya, jabatan Kombes Pol Fahmi sebagai Plh di Polrestabes Medan akan ada keterbatasan kewenangan.
“Paling tidak Kombes Pol Fahmi mampu melakukan mapping masalah yang terjadi di seluruh wilayah hukum Polrestabes Medan,” katanya. SN-W16
